0271 646209
kelurahansetabelan25@gmail.com

04-09-2025

WIB

Admin Kelurahan Setabelan

23-06-2025

 09:12:03 WIB
“SOSIALISASI PEMUTAKHIRAN DATA PENDUDUK MELALUI APLIKASI MBAK SRI CANTIK”
Icon

Inovasi MBAK SRI CANTIK (Masyarakat Banjarsari Cinta Statistik) yang diinisiasi oleh Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat maupun para pemangku kepentingan.  Aplikasi berbasis online ini menyediakan data stastistik, kependudukan dan informasi terkini di wilayah kelurahan se Kecamatan Banjarsari. Masyarakat maupun stakeholders dapat mengakses data dan informasi yang dibutuhkan, meliputi data kependudukan, sebaran angka kemiskinan, wilayah rentan bencana alam, hingga wilayah potensial yang terdapat di masing-masing kelurahan.


Dalam perkembangan kebermanfaatan Mbak Sri Cantik, tentu diperlukan pemutakhiran guna mengintervensi kebutuhan masyarakat akan data yang semakin kompleks. Kecamatan Banjarsari menggandeng BPS Kota Surakarta dalam penyempurnaan big data Mbak Sri Cantik untuk dapat diaplikasikan di masing-masing kelurahan. Pemutakhiran data berbasis data PKK ini kembali melibatkan tim dasa wisma tiap-tiap RT sebagai pengumpul data.

Sosialisasi dan Bimtek Pemutakhiran Data Aplikasi Mbak Sri Cantik di Kelurahan Setabelan diselenggarakan pada hari Kamis (19/6) di Pendopo Kelurahan Setabelan. Dihadiri oleh perwakilan anggota dasa wisma dari masing-masing RT, bimtek memfokuskan pada simulasi pengisian aplikasi dengan berpedoman pada item pertanyaan tambahan yang dirilis BPS.


Peserta Bimtek langsung praktik mengoperasionalkan gawai android setelah menyimak paparan yang disampaikan oleh Fasilitator Pemerintahan Kelurahan Setabelan, Ina Nur Janah Isnaini, S.Sos. Mulai dari cara login, memasukkan email dan password yang telah dibagikan ke masing-masing peserta, hingga cara mengisi data keterangan anggota keluarga sesuai daftar yang diberikan.


Ketua TPPKK Kelurahan Setabelan, Murwani Endah Karlina dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada Camat Banjarsari atas lahirnya Mbak Sri Cantik yang terbukti memberikan manfaat bagi percepatan pelayanan kepada masyarakat. Namun tentu saja masih dijumpai kendala di lapangan sehingga berpotensi melewati tenggat waktu pengumpulan data.  Permasalahan yang terjadi saat tim dasa wisma melakukan pemutakhiran data antara lain petugas yang kurang cepat beradaptasi dengan teknologi dikarenakan faktor usia, kendala sinyal, dan penduduk yang sulit ditemui dikarenakan kesibukan masing-masing.

 

(Kontributor : Caesar/ AWH)