0271 646209
kelurahansetabelan25@gmail.com

04-09-2025

WIB

Admin Kelurahan Setabelan

12-06-2025

 08:52:47 WIB
SOSIALISASI ANGKUTAN UMUM DAN ANGKUTAN BARANG OLEH DINAS PERHUBUNGAN KOTA SURAKARTA
Icon


Permasalahan klasik angkutan barang di Kota Surakarta yakni sejumlah armada yang melanggar ketentuan daya angkut sehingga berpotensi mengakibatkan kemacetan dan membahayan keselamatan pengguna jalan menjadi materi utama yang disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Angkutan Umum dan Angkutan Barang. Acara yang diinisiasi oleh Dinas Perhubungan Kota Surakarta ini diselenggarakan pada hari Rabu (11/5) dengan menghadirkan narasumber Budi Yulianto ST, MSc (Dosen UNS Surakarta) dan Tito Novanto (Koordinator Manager PT TGM).

Bertempat di Pendopo Kelurahan Setabelan,  tamu undangan yang terdiri dari Ketua RT, Ketua RW, dan perwakilan lembaga se Kelurahan Setabelan bersemangat menyimak penyampaian paparan oleh narasumber. Acara dibuka oleh Sekretaris Kelurahan Setabelan, Regina Ririn Faustin dan dilanjutkan dengan penyampaian maksud dan tujuan penyelenggaran kegiatan sosialisasi oleh Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kota Surakarta Yulianto Nugroho.

Narasumber Budi Yulianto ST, MSc dalam paparan "Angkutan Barang" menyampaikan pentingnya kesadaran para pengusaha sebagai pemilik/ pengguna jasa angkutan barang untuk berpegang pada aturan pembatasan bobot muatan dan jumlah armada yang diijinkan melintas. Pengguna armada juga harus mendaftarkan perizinan dispensasi untuk masuk ke jalan perkotaan Kota Surakarta melalui aplikasi SIDJAKA (Sistem Informasi Perizinan Dispensasi Angkutan Barang Kota Surakarta).


Paparan yang kedua terkait "Feeder BST" disampaikan oleh Koordinator Manager PT TGM Tito Novanto. Diawali dengan pengenalan dua jenis armada Feeder yakni Feeder Luxio dan Feeder TSS/ Futura, Tito menjelaskan lebih lanjut mengenai prosedur operasional dan keselamatan armada, pemberlakuan tarif/ rate khusus untuk pelajar dan lansia, hingga rute dan koridor layanan feeder. " Sebetulnya banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh warga kota Surakarta dengan adanya feeder sebagai salah satu armada transportasi publik misalnya meningkatkan pelayanan transportasi, feedback positif pertumbuhan infrastruktur, dan memperlancar mobilitas", pungkas Tito.


(Kontributor : Rio/AWH)